Buah Pir merupakan pohon yang berasal dari daerah beriklim sedang di Eropa Barat, Asia, dan Afrika Utara. Pohon pir bisa mencapai ketinggian 10 hingga 17 meter, lumayan tinggi bukan! Namun, sebagian jenis pir juga memiliki pohon yang pendek. Pohon pir dapat bertahan pada musim dingin hingga -25 derajat Celsius.
Bentuk buah pir cukup beragam, akan tetapi sebagian besar jenis pir menghasilkan buah berbentuk bulat. Sebagian spesies seperti pir eropa menghasilkan buah yang bentuknya membesar di bagian bawah dan langsing di bagian atas atau pangkal buah. Biasanya, buah siap dipanen di awal musim gugur.
Kandungan dan Khasiat Buah Pir
Buah pir merupakan sumber vitamin C yang baik. Mengomsumsi 1 buah pir cukup untuk memenuhi 17% kebutuhan tubuh akan vitamin C tiap harinya. Vitamin C dikenal sevbagai senyawa utama tubuh yang dibutuhkan dalam berbagai proses penting, mulai dari membuat kolagen, mengangkut lemak dan elektron dari berbagai reaksi enzimatik, menjaga kesehatan gusi, mengatur tingkat kolesterol, hingga memacu imunitas. Selain itu, vitamin C sangat diperlukan tubuh untuk menyembuhkan luka dan meningkatkan funsi otak agar dapat bekerja secara optimal.
Kandungan vitamin K yang terdapat pada buah pir, cukup banyak. Mengomsumsi 1 buah pir cukup memenuhi 15% kebutuhan tubuh akan vitamin K setiap ahri. Vitamin K sangat berguna untuk membantu proses pembekuan darah. Vitamin K juga mampu mencegah penyakit serius, seperti penyakit jantung dan stroke, karena efeknya mengurasi pengerasan pembuluh darah oleh timbunan plak kalsium.
Buah pir terolong tanaman yang memiliki nilai gizi yang cukup banyak diantaranya adalah kalium, serat pangan (dietary fiber), vitamin C, vitamin K, dan tembaga. Menurut The George Mateljan Foundation (2006), kandungans erat pangan buah pir termasuk dalam kategori baik. Makan 1 buah pir bisa memenuhi 19,8% kebutuhan tubuh akan serat pangan setiap hari.
Selain untuk menurunkan kadar kolesterol, kandungan serat pangan dari buah pir juga sangat berguna dalam sistem pencernaan. Komsumsi serat dalam jumlah cukup, sangat baik untuk mengatasi sembelit yang aman untuk lambung yang sensitif atau radang usus. Karena kandungan serat yang tinggi, buah pir sangat baik bagi penderita diabetes. Terlebih lagi, serat dan tembaga pada buah pir dapat mencegah kanker kolon.
Resep Ramuan dari Buah Pir
Untuk mengobati diabetes, ambil 200 gr buah pir yang sudah masak, lalu dicuci bersih. Setelah itu, dikupas dan diblender. Masukkan air sedikit demi sedikit ke dalam blender hingga mencapai 50 cc. Kemudian minum 3 kali sehari, setiap pagi dan sore hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.